Headline News

Sidang Pertama Gugatan Arny Terhadap Iwan Sumule Berjalan Singkat, Bank Mandiri Belum Hadir


Nuansa Metro - Jakarta |  Sidang pertama gugatan yang diajukan oleh Arny, seorang kader Partai Gerindra, terhadap Iwan Sumule, sesama kader partai yang juga menjadi tergugat I, berlangsung singkat di Pengadilan Negeri Jakarta, pada 4 Pebruari 2025. Sidang tersebut dihadiri oleh kuasa hukum Arny, Taufik Nasution dan Hugo Tambunan, serta kuasa hukum dari Iwan Sumule. 

Namun, sidang kali ini tidak dihadiri oleh Bank Mandiri, yang turut terlibat sebagai tergugat II dalam perkara ini.

Taufik Nasution, selaku kuasa hukum Arny, mengungkapkan bahwa kehadiran Iwan Sumule melalui kuasa hukumnya penting untuk membuktikan apakah penarikan uang dari rekening bersama pada tahun 2014 tanpa sepengetahuan dan izin kliennya merupakan perbuatan melawan hukum. 

Taufik juga menekankan, bahwa mereka akan membuktikan apakah tindakan membuka rekening bersama antara Arny dan Iwan Sumule sah secara hukum, mengingat keduanya tidak memiliki hubungan hukum seperti suami-istri atau hubungan bisnis yang sah.

"Kehadiran Bank Mandiri dalam sidang mendatang sangat dinantikan. Jika mereka hadir, kami akan melanjutkan ke tahap mediasi. Kami juga akan meminta Majelis Hakim untuk memerintahkan Iwan Sumule hadir secara langsung, dengan atau tanpa kuasa hukum, sementara klien kami Arny pasti akan hadir," tegas Taufik.

Sebelumnya, meski telah mengirimkan somasi sebanyak dua kali, Iwan Sumule tidak menanggapi. Namun, dengan hadirnya kuasa hukum dari pihak Iwan Sumule, Taufik dan Hugo berharap agar proses hukum ini dapat berlangsung dengan lebih transparan dan terang.

"Semoga dengan hadirnya kuasa hukum Iwan Sumule, perkara ini bisa berjalan sesuai dengan jalur hukum yang benar," ujar Hugo Tambunan, kuasa hukum Arny.

Proses gugatan ini masih berlanjut, dan dengan ketidakhadiran Bank Mandiri, sidang berikutnya diharapkan dapat membawa kejelasan bagi kedua belah pihak yang terlibat.


• Rls/DN

0 Komentar

Posting Komentar
© Copyright 2022 - Nuansa Metro