Nuansa Metro - Mataram | Pasca hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Mataram mengakibatkan tembok salah satu rumah ibadah umat hindu (Pura) di wilayah Cakranegara, Kota Mataram rubuh. Personel Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda NTB mendapat informasi ini langsung terjun ke lapangan untuk membantu warga membangun kembali tembok pura meru yang roboh tersebut, Minggu (19/01) kemarin.
“Tembok pura ini sebelumnya roboh akibat hujan deras yang melanda wilayah tersebut beberapa hari lalu,” terang Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda NTB, Kombes Pol. Komaruz Zaman, S.I.K., M.H., dalam keterangannya, Senin (20/01).
Kegiatan gotong royong ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan bantuan fisik, tetapi juga menjadi upaya mempererat silaturahmi antara personel Brimob, dengan elemen masyarakat setempat. Selain itu, kegiatan ini menjadi simbol toleransi antarumat beragama yang terus dijaga di wilayah Nusa Tenggara Barat.
“Kegiatan sosial ini merupakan wujud nyata dari komitmen pengabdian Polri dalam memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat,” jelas Kombes Komaruz Zaman.
Selain memperbaiki tembok pura yang roboh, personel Brimob juga turut membersihkan area pura dan sekitarnya, memastikan lingkungan tetap bersih dan nyaman untuk digunakan oleh masyarakat.
Kegiatan sosial ini menjadi bukti nyata bahwa aparat keamanan, khususnya Satuan Brimob, tidak hanya bertugas menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga aktif dalam membantu masyarakat. Kehadiran mereka di tengah masyarakat diharapkan dapat meringankan beban sekaligus mempererat hubungan antara aparat dan warga.
Sementara itu, salah satu Pengurus Pura Meru dalam kesempatan yang sama saat dimintai keterangan menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas partisipasi dan bantuan dari Satuan Brimob Polda NTB.
“Kami sangat berterima kasih kepada Brimob Polda NTB yang ikut membantu memperbaiki tembok pura dan membersihkan area pura. Semoga seluruh anggota Brimob selalu sehat dalam menjalankan tugas di manapun mereka berada,” ungkap pengurus pura.
• Rls/Red
0 Komentar