Headline News

RDP DPRD Karawang Bersama Warga Desa Wadas Ditunda, Akibat Perwakilan PT Fujita Tak Hadir


Nuansa Metro - Karawang |  Sekitar 20 orang warga Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur, mengungkapkan kekecewaan mereka setelah rapat dengar pendapat (RDP) yang difasilitasi DPRD Karawang, Rabu (2/10/2024), terpaksa ditunda. Ketidakhadiran perwakilan dari PT Fujita Indonesia, yang menjadi salah satu pihak penting dalam persoalan pengelolaan limbah di desa tersebut, menjadi penyebab utama penundaan tersebut.

Tokoh masyarakat Desa Wadas, Herdiana S.Sos, yang hadir mewakili warga, tidak dapat menyembunyikan kekecewaannya. 

“Sepertinya pihak perusahaan tidak mengindahkan undangan dari DPRD Karawang. Kami merasa sangat kecewa karena mereka tidak hadir," ujarnya kepada awak media usai rapat.

Kehadiran warga Desa Wadas di DPRD Karawang bertujuan untuk mengadukan tindakan PT Grandmore, yang mengambil alih pengelolaan limbah pabrik PT Fujita Indonesia dari CV Kenari. Menurut Herdiana, sejak pengambilalihan ini, warga Desa Wadas tidak lagi merasakan manfaat dari tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).

“Sejak PT Grandmore mengambil alih Surat Perintah Kerja (SPK) dari CV Kenari, kami merasa tanggung jawab sosial terhadap lingkungan setempat tidak ditunaikan dengan baik. Kami berharap agar PT Grandmore mengembalikan SPK tersebut demi kesejahteraan warga yang terdampak oleh operasional pabrik,” tegas Herdiana yang juga membawa jargon Wadas Bersatu.

Ketua DPRD Karawang, H. Endang Sodikin, yang memimpin rapat, bersama anggota Komisi 1, 3, dan 4, menerima aspirasi warga. Namun, karena ketidakhadiran pihak PT Fujita Indonesia, rapat tidak dapat menghasilkan keputusan final.

Anggota DPRD dari Partai Gerindra, K. Komarudin atau yang akrab disapa Ledeng, menyampaikan bahwa sidak (inspeksi mendadak) ke lokasi pabrik PT Fujita akan dilakukan pada Kamis, 10 Oktober 2024.

 "Komisi 3 DPRD Karawang yang akan turun langsung ke lokasi untuk meninjau kondisi yang dikeluhkan warga," ujar Ledeng, disambut antusias oleh warga yang hadir.

Hingga hearing ini dilanjutkan, warga Desa Wadas berharap agar masalah pengelolaan limbah dan tanggung jawab sosial perusahaan bisa segera diselesaikan, demi terciptanya kesejahteraan yang merata di lingkungan mereka.


• Red

0 Komentar

Posting Komentar
© Copyright 2022 - Nuansa Metro