Nuansa Metro - Lombok Utara | Kapolres Lombok Utara, AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si., memimpin Apel Jam Pimpinan secara virtual, Selasa (17/9/2024). Apel ini diikuti oleh Pejabat Utama (PJU) dan seluruh anggota Polres Lombok Utara, termasuk jajaran Polsek, yang terpusat di lapangan apel Tatag Trawang Tungga, Polres Lombok Utara.
Dalam arahannya, Kapolres menyoroti pentingnya peran teknologi di era digital. Ia menggarisbawahi bahwa pemanfaatan teknologi, seperti yang ditunjukkan melalui apel virtual ini, menjadi salah satu bentuk adaptasi dalam mendukung tugas kepolisian agar lebih efisien dan efektif.
Kapolres juga menyinggung arahan Presiden terkait pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Proses pembangunan IKN telah berjalan sesuai rencana, dan diharapkan selesai akhir 2024. Perpindahan ibu kota bukan sekadar memindahkan gedung atau lokasi kerja, tetapi juga harus disertai dengan perubahan pola pikir dan budaya kerja yang lebih efisien,” ujarnya.
Selain itu, Kapolres mengingatkan bahwa seragam yang dikenakan oleh setiap anggota Polri membawa tanggung jawab besar.
"Tindakan baik yang kita lakukan akan dinilai positif oleh masyarakat, namun sebaliknya, kesalahan sekecil apa pun dapat berujung pada penilaian negatif, terutama di era keterbukaan informasi saat ini," tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga etika, profesionalisme, dan disiplin dalam bekerja untuk menghindari tindakan yang kontraproduktif. Kapolres berharap TNI-Polri bisa menjadi teladan, khususnya dalam melindungi masyarakat dari kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Dalam hal penanganan kasus, Kapolres Lombok Utara mengimbau agar semua penanganan dilakukan secara profesional dan prosedural. Fokus utama tetap pada upaya menekan angka kriminalitas, seperti kasus pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian kendaraan bermotor (curanmor), serta kasus pembunuhan di wilayah Lombok Utara.
Di akhir amanatnya, Kapolres mengajak seluruh anggota untuk introspeksi diri, menjaga disiplin, dan selalu menerapkan etika dalam bergaul.
"Etika dan disiplin adalah modal utama untuk memajukan institusi ini. Hindari perbuatan yang dapat mencoreng nama baik kepolisian, terutama saat kita memasuki tahapan Pilkada. Netralitas harus dijaga demi terciptanya Pilkada yang aman dan damai," pungkasnya.
Dengan sikap yang ramah dan dekat dengan masyarakat, Kapolres Lombok Utara berharap agar sinergi TNI-Polri terus terjaga, serta semua anggota Polri mampu menjunjung tinggi profesionalisme dalam melaksanakan tugas.
• Rls/Red
0 Komentar