Headline News

Jelang Maulid Nabi, MUI Klari Tekankan Pentingnya Seleksi Penceramah Untuk Hindari Gesekan



Nuansa Metro - Karawang |  Acara Koordinasi Kecamatan Klari di Kabupaten Karawang, yang berlangsung pada Jumat, 23 Agustus 2024, mengundang perhatian penting dari berbagai pihak terkait untuk mengantisipasi potensi konflik antarumat beragama. Acara ini diselenggarakan di Aula Kantor Kecamatan Klari dan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Camat Klari H. Panji Santoso, SE., Kapolsek Klari Kompol H. Andrian Nugraha, SH., serta perwakilan dari berbagai lembaga seperti Danramil 0412/Klari, Satpol PP Kabupaten, Kesbangpol, dan tokoh masyarakat serta agama setempat.


Isu utama yang dibahas dalam acara tersebut adalah potensi gesekan yang bisa terjadi dalam pelaksanaan kegiatan Maulid Nabi, terutama jika menghadirkan penceramah atau habaib dari luar wilayah. Ketua MUI Klari, Acon Basoni, menyoroti insiden baru-baru ini di Karawang yang memicu ketegangan akibat perbedaan pandangan antarumat beragama. Kekhawatiran muncul bahwa kegiatan Maulid yang mengundang habaib dari luar bisa memicu situasi serupa di wilayah Klari.


Untuk mencegah hal tersebut, Ketua MUI menegaskan pentingnya seleksi yang ketat terhadap penceramah yang diundang. Sebelum naik ke panggung, panitia PHBI (Peringatan Hari Besar Islam) diminta memastikan bahwa penceramah tidak membawa isu-isu sensitif seperti nasab (keturunan) dan SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan). MUI Klari juga berencana mempertemukan komunitas pencinta habaib dan pencinta Walisongo untuk menciptakan suasana yang lebih kondusif di wilayah tersebut.


Perwakilan Kesbangpol, Syarifah Leni, menambahkan bahwa pihaknya siap memberikan rekomendasi selama panitia acara memenuhi syarat, termasuk tidak membawa isu-isu SARA dalam ceramah. Panitia juga diharapkan melaporkan rencana acara mereka setidaknya 30 hari sebelum pelaksanaan.


Kapolsek Klari, Kompol H. Andrian Nugraha, menjelaskan prosedur perizinan acara Maulid Nabi. Jika acaranya berskala lokal, izin bisa diurus melalui desa dan kecamatan, dan Koramil serta Polsek akan memberikan rekomendasi. Namun, jika acara melibatkan tamu dari luar Karawang, koordinasi lebih lanjut dengan Polres diperlukan.


Melalui koordinasi ini, diharapkan kegiatan peringatan Maulid Nabi di Klari dapat berlangsung dengan aman dan damai, tanpa menimbulkan gesekan di masyarakat.



Jurnalis : Jhon 

0 Komentar

Posting Komentar
© Copyright 2022 - Nuansa Metro