Nuansa Metro - Karawang | Tragedi tenggelamnya seorang bocah berusia 13 tahun, Ari Andres Rizki, mengguncang Kampung Sumur selang Desa Cimahi Kecamatan Klari. Kejadian tragis itu terjadi ketika Ari bersama teman-temannya bermain di sekitar saluran irigasi.
Meskipun ada peringatan dari warga tentang bahayanya arus yang kencang, namun mereka mengabaikannya.
Dari enam anak yang awalnya bermain bersama, hanya tiga yang memutuskan untuk mandi. Sayangnya, saat mereka berenang, Ari terjebak dalam arus deras, menyebabkan satu nyawa melayang.
Meskipun usaha penyelamatan segera dilakukan oleh warga setempat dan pihak berwenang, Ari belum juga ditemukan.
Kepala Desa Cimahi, Asep Sutami, bersama tim pencarian terus berupaya mencari Ari, memastikan tidak ada upaya yang terlewat. Pencarian dilakukan hingga malam hari dengan melibatkan Tim SAR Karawang, Bhabinkamtibmas Desa Cimahi, Babinsa TNI, dan anggota Polsek Klari.
Kecelakaan tragis ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan warga sekitar. Semoga Ari segera ditemukan dalam kondisi selamat, dan kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua orang akan pentingnya keselamatan dan kehati-hatian saat beraktivitas di sekitar aliran air.
• Jhon
0 Komentar