www.nuansametro.co.id - Yogyakarta
Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak keragaman dari budaya, suku bangsa, agama, hingga aliran-aliran kepercayaan. Kebudayaan bersifat kompleks yang meliputi pengetahuan, kepercayaan, adat-istiadat atau pola perilaku yang diwariskan oleh anggota suatu
masyarakat tertentu, salah satunya adalah dengan tradisi Labuhan atau hantaran pisungsung sesaji pantai Parangkusumo.
Tradisi labuh sesaji ini yang mengandung beberapa makna dan nilai kearifan lokal, yang dipegang teguh oleh masyarakat seperti halnya yang dilakukan oleh Keluarga besar Yayasan Damar Kedhaton Nusantara, hal ini justru adalah suatu identitas bangsa dengan keragaman budayanya adalah keniscayaan yang ada di bumi Indonesia.
Setiap masyarakat mempunyai kebudayaan yang berbeda satu dengan yang lainnya, namun setiap kebudayaan mempunyai sifat hakikat yang berlaku umum bagi semua
kebudayaan di manapun juga.
Setiap kebudayaan mengandung nilai-nilai yang di anggap baik dan
dipercaya oleh masyarakat setempat, salah satu nilai yang terkandung adalah nilai-nilai pancasila.
Karena sebagai ideologi, Pancasila pada hakikatnya bukan merupakan hasil pemikiran seseorang atau kelompok orang sebagaimana ideologi lain, namun Pancasila diangkat dari nilai-nilai adat istiadat, nilai-nilai kebudayaan yang terdapat dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada saat itu sebelum
membentuk atau menjadi negara.
Semua keragaman tersebut tumbuh di dalam kehidupan masyarakat Indonesia yang akhirnya membentuk masyarakat Indonesia sebagai masyarakat yang pluralisme. Kebudayaan Masyarakat Indonesia yang majemuk, terdiri dari berbagai budaya, karena adanya kegiatan dan
pranata khusus. Perbedaan ini justru berfungsi mempertahankan dasar identitas diri dan integrasi
sosial masyarakat tersebut.
Kebhinekaan budaya yang dapat hidup berdampingan merupakan
kekayaan dalam khasanah budaya nasional. Namun demikian, tingkat religiusitas juga menjadi
citra positif yang cukup melekat dalam pandangan orang luar yang memiliki popularitas
cukup luas, baik dalam hal tingkat keilmuan spiritual maupun dalam hal
kemampuan ilmu hikmah (magis), dalam pandangan orang luar. (Oya)
0 Komentar